Sunday, November 23, 2014

Catatan Satu Kisah


KETUJUH












Pagi hening di kaki gunung kecil
Dalam sedikit dingin kita mendaki
Lyn selinap mata ke setiap sudut semak kanan kiri
Sepanjang jalan
Mengintai harap si hitam berdua mengiau di kaki lagi
Semalam mereka sambut dan iring kita mendaki
Begitu manja sekali
Namun bukan tertulis rezeki
Pagi itu mereka tidak kita temui

Dengan sedikit hampa Lyn terus mendaki
Tiba di atas ada pengganti
Yang menggembira dan menenangkan hati
Kita ucap syukur ikhlas dari hati
Puja kebesaran ciptaan Ilahi

Entah bila kita akan ke sini lagi
Payah sekali jika saya sendiri


2 comments:

  1. Alhamdulillah. It's a miracle.yes, indeed . it's like a dream.hard 2 believe.

    ReplyDelete